Semantik: Perbedaan "Aku" dan "Kami" pada Allah

Nama  : Tommy Rafeldi
Kelas   : 6.E
NPM   : 116210198
Tugas  : Semantik

                                                                                                  

Perbedaan “Aku” dan “kami” pada Allah

“Sesungguhnya kamilah yang memberi petunjuk” (QS: Al-lail: 12)

“Sesungguhnya milik kamilah akhirat dan dunia itu” (QS: Al-lail: 13)

“Sesungguhnya Aku memperingatkan kamu dengan neraka yang menyala-nyala”

(QS: Al-lail: 14)

Maksud dari “kami” pada surat Al-lail: 7 itu merupakan para perwakilan Allah, yaitu para malaikat-malaikat. Allah tidak bekerja sendiri, Allah dibantu oleh malaikat dalam mencatat amal ibadah dan perbuatan yang ada di muka bumi ini. Bukan berarti Allah itu tidak mampu menciptakan langit dan bumi sebelum adanya perwakilan Allah. Dan sesungguhnya Allah maha berkuasa dalam segala sesuatu. Tujuan dari ayat itu apa yang dilakukan harus sesuai di jalan Allah, dan yang memberi petunjuk itu adalah Allah dan malaikat (kami).

“Sesungguhnya Aku memperingatkan kamu dengan neraka yang menyala-nyala”

(QS: Al-lail: 14)

Sedangkan pada kata “Aku”, maksudnya ditujukan pada Allah yang maha berkuasa atas segala perintah-perintah yang diberikan kepada Rasul (Muhammad). Dengan maksud surat (Al – lail: 14) Allah meminta untuk jauhkan larangan-larangannya, agar umatnya tetap pada jalan Allah.